jenis jenis lalat

Jenis jenis lalat

Lalat sering kali kita jumpai hampir di setiap sudut rumah maupun di sekitar kita. Serangga terbang ini dapat menghinggap pada semua tempat. Disisi lain, ternyata lalat memiliki jenis jenis lalat yang berbeda. Apa saja jenis jenis lalat?

Terdapat berbagai macam jenis jenis lalat, di antaranya adalah:

  1. Lalat buah (Drosophila melanogaster): Lalat ini banyak berada di sekitar buah-buahan yang sudah membusuk dan fermentasi. Ukurannya kecil dan warnanya kecoklatan.
  2. Lalat rumah (Musca domestica): Lalat ini banyak berada di dalam rumah, terutama di tempat-tempat yang kotor dan berbau tidak sedap seperti tempat sampah, toilet, dan dapur. Lalat rumah berukuran sedang dengan warna abu-abu dan garis-garis hitam pada sayapnya.
  3. Lalat kuda (Haematobia irritans): Lalat ini banyak berada di kandang hewan, terutama pada kuda dan sapi. Lalat kuda berukuran kecil dengan warna hitam dan memiliki tiga garis putih pada punggungnya.
  4. Lalat hijau (Lucilia spp.): Lalat ini biasanya berada di bangkai hewan atau daging yang sudah membusuk. Lalat hijau berukuran sedang dengan warna hijau metalik dan hitam pada bagian kepala dan dada.
  5. Lalat pohon (Chrysomya spp.): Lalat ini banyak berada di pepohonan dan memiliki julukan sebagai lalat daging. Lalat pohon berukuran sedang dengan warna keabu-abuan pada bagian tubuhnya.
  6. Lalat badai (Calliphoridae): Lalat ini banyak berada di tempat-tempat yang terpapar sinar matahari langsung dan memiliki kepakan sayap yang cepat. Lalat badai berukuran sedang hingga besar dengan warna cerah seperti hijau, biru, dan kuning.

Itulah beberapa jenis lalat yang banyak berada dalam kehidupan sehari-hari. Perlu mengerti bahwa lalat dapat menjadi hama yang mengganggu kesehatan manusia. Lalat menjadi hama pengganggu kesehatan manusia karena lalat dapat menjadi vektor (penyebar) berbagai macam penyakit. Lalat dapat membawa berbagai jenis bakteri, virus, dan parasit pada tubuhnya dan mengalirkannya pada makanan atau benda-benda lain yang mereka sentuh. Beberapa penyakit yang dapat tertular melalui lalat antara lain diare, tifus, kolera, demam kuning, dan infeksi saluran pernapasan. Selain itu, lalat juga dapat menimbulkan ketidaknyamanan fisik dan estetika, seperti suara mengganggu saat terbang, mengotori makanan, serta bau yang tidak sedap. Oleh karena itu, pengendalian populasi lalat perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan.

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *